PANGKEP - Kepala SMK 1 Pangkep Syaharuddin Rahmat telah mengambil langkah signifikan dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air dan memperkuat jiwa patriotisme di kalangan siswa-siswinya.
Salah satu kebijakan yang diterapkan sekolah adalah dengan memperdengarkan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" setiap hari, khususnya pada pukul 10.00 wita dan 16.00 sore.
Baca juga:
Ini Dia, Cara Menulis Rilis dalam 3 Menit
|
Kebijakan ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi simbol penting dalam membangun kesadaran nasionalisme sejak dini. Dengan diwajibkannya semua orang yang mendengar untuk berdiri, sekolah menanamkan nilai-nilai penghormatan terhadap simbol-simbol negara.
Pihak sekolah percaya bahwa menghormati lagu kebangsaan adalah salah satu cara untuk menumbuhkan rasa bangga menjadi bagian dari Indonesia.
Melalui tradisi ini, siswa diharapkan tidak hanya memahami pentingnya lagu kebangsaan, tetapi juga menghayati maknanya dalam kehidupan sehari-hari. Setiap kali lagu "Indonesia Raya" dikumandangkan, para siswa secara simbolis diajak mengingat jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
Selain itu, melalui kegiatan ini, SMK 1 Pangkep juga berupaya membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga memiliki karakter kuat dalam hal cinta tanah air.
Dengan mendengarkan dan menghormati lagu kebangsaan secara rutin, para siswa diharapkan bisa menjadi generasi yang menghargai sejarah, memiliki rasa tanggung jawab terhadap masa depan bangsa, serta siap berkontribusi untuk kemajuan negara.
Pada akhirnya, tradisi ini bukan hanya tentang berdiri ketika lagu kebangsaan diperdengarkan, tetapi lebih dari itu, ini merupakan upaya mendidik siswa menjadi warga negara yang memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.
SMK 1 Pangkep ingin memastikan bahwa setiap lulusannya tidak hanya unggul dalam keterampilan, tetapi juga memiliki komitmen untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Indonesia dengan sebaik-baiknya.( Herman Djide, )